JAKARTA- ISPE, Indonesia Sustainable Procurement Expo (ISPE) kembali hadir dengan mengusung tema baru yang inovatif yakni “Implementasi Pengadaan Berkelanjutan Melalui Efektifitas Penggunaan Produk Dalam Negeri, Pemberdayaan UMKM, dan Digitalisasi Pengadaan”.
ISPE selalu berkomitmen untuk menjadi platform terdepan dalam menghubungkan berbagai pihak penting dalam industri, seperti pemerintah, BUMN, perusahaan swasta, hingga UMKM.
*TARUNIRA.* Gula lontar organik berkualitas tinggi hasil langsung dari para petani di Karangasem, Bali.
Satu-satunya gula palma yang memiliki indeks glikemik paling rendah dibanding jenis gula lainnya gula kelapa, gula aren, gula pasir (hasil penelitian IPB, 2017).
Sangat cocok untuk pemanis alami dan olahan makanan serta minuman yang lebih sehat! ucap Komang Sukarma selaku owner dari Tarunira yang diwawancarai awak media di event/pameran ISPE expo 2024 pada selasa 11 Juni 2024 di smesco Jkt.
Komang Sukarma menjelaskan lebih lanjut, pada mulanya PT. Inovasi Tani Tarunira ini mengoptimalisasikan potensi alam di pedesaan pohon lontar yang dijadikan inovasi gula merah lontar organik berbasis pertanian berkelanjutan dan energi terbarukan dengan memberdayakan para petani, ibu2 dan pemuda pemudi lokal yang ada di desa Karangasem Bali ujarnya.
Pada mulanya di Karangasem daerah penghasil pohon lontar terbesar di Bali kemudian kita menemukan ketidak seimbangan antara sumber daya alam dengan sumber daya manusia dan pada hal banyak masyarakat lokal yang belum mampu mengoptimalkan dengan bijak potensi berlimpah yang kita miliki akhirnya saya pada tahun 2021 bersama tiem Tarunira memanfaatkan pohon lontar untuk di jadikan gula merah organik sambil memberdayakan dan mempekerjakan petani2 lokal tersebut ungkapnya.
Sekarang sudah ada binaan di 3 desa yaitu desa Karang Asem, Kianyar tengah dan Kianyar Barat.
Dan produk kita punya varian gula merah cair dan gula serbuk dengan bentuk kemasan dan kisaran harga dari 38 ribu sampai 100 ribuan. Untuk produk kita sudah tersebar 200 supermarket dan toko2 di Bali dan seluruh Indonesia.
Saya berharap dengan adanya event ini tidak berhenti sampai disini saja tapi ada aksi nyata yang fibrrikan pemerintah ke kami ( UMKM).
Dorongan dari pemerintah seperti kami perlu rasanya di monitoring dan dilakukan pembinaan secara intensif dan kami (umkm) butuh bimbingan yang berkelanjutan ujarnya.
Pada kesempatan ini saya ingin menyampaikan sebagai pelaku UMKM kepada pemerintah agar menampung aspirasi2 dari UMKM lainnya juga dan saya berharap agar pemerintah mempermudah izin2 administrasi untuk UMKM kata Komang Sukarma.
Komentar
Posting Komentar